Rabu, 14 Agustus 2013

INFORMASI TENTANG PENDIDIKAN DAN LATIHAN PROFESI GURU ( PLPG ) RAYON 112 UNNES


     Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) di Rayon 112 Unnes dengan jumlah peserta sebanyak 11.912 orang akan segera dimulai tanggal 19 Agustus 2013 dan direncanakan akan berakhir secara keseluruhan pada akhir November 2013. Pelaksanaannya dibagi menjadi beberapa tahap, dan dalam tahap tersebut  terdiri dari periode tanggal pelaksanaan. Pola pelaksanaannya melalui pola Blok dan Non Blok. Pengumuman jadwal pemanggilan peserta Tahap I Blok telah dapat dilihat dan diunduh di sini.Pengumuman pemanggilan tersebut akan disusul dengan pemanggilan peserta-peserta berikutnya hingga 11.912 orang peserta dipanggil dan mengikuti PLPG.
Dina Puspaningrum, S.Pd. selaku sekretariat berharap, bagi pihak-pihak yang berkepentingan dan terkait dengan pelaksanaan PLPG 2013 di Rayon 112, Peserta, Dinas Pendidikan, Instruktur maupun Panitia diharapkan dapat senantiasa mengikutiupdate informasi PLPG melalui akses www.lp3.unnes.ac.id baik berita maupun pengumuman. Karena dengan demikian informasi akan cepat tersebar luas, harapnya.
Dina juga menambahkan, apabila para peserta selalu memantau informasi maka akan dapat mengurangi penyebab ketidakikutsertaan peserta yang dikarenakan informasi terlambat. Kejadian itu terjadi di tahun kemarin dan mudah-mudahan tidak akan terjadi lagi di tahun 2013 ini, tegasnya.

Pola Blok dan Pola Non Blok
Panitia Sertifikasi Guru (PSG) Rayon 112 Unnes melakukan kegiatan PLPG melalui pola Blok dan Non Blok. Pola Blok yaitu pola kegiatan PLPG yang dilakukan selama 10 hari berturut –turut. Sedangkan, pola Non Blok adalah pola yang dilakukan setiap Sabtu dan Minggu hingga 10 hari yang dilakukan di Kampus, sehingga Senin s.d. Jumat dapat melakukan aktivitas di sekolah seperti biasa. Tempat pelaksanaan ada juga di perguruan tinggi mitra yaitu di Kampus UKSW Salatiga dan Kampus UPS Tegal.
Dr. Hartono yang juga Ketua LP3 Unnes mengatakan bahwa kegiatan PLPG tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun kemarin, yang agak berbeda adalah PLPG tahun ini lebih menekankan pada implementasi Kurikulum 2013, ungkapnya di sela-sela kesibukannya di kantor LP3 Unnes.
 
 

Kamis, 31 Januari 2013

Asalamualaikum Wr.Wb


Puji tuhan kami panjatkan sedalam - dalamnya, karena berkat Rahmat dan Ridhonya, kita diberikan kesehatan dan Anugrah yang besar di dunia ini, Sehubungan dengan Akreditasi Sekolah yang telah dilaknakan Pada tanggal  2 - 3 Oktober 2012 kemarin, maka kami selaku pihak sekolah ingin mengucapkan syukur sebanyak - banyaknya karena hasil yang telah di terima, Alhamdulilah berkat kerja keras dan motifasi yang tinggi oleh Kepala Sekolah, Guru, serta Pegawai pegawainya, Alhamdulillah SD NEGERI SAMBAN 02 mendapat nilai yang sangat memuaskan dan mendapatkan Akreditasi A, hal ini buah hasil dari kerja keras selama ini, semoga dengan dengan mendapat Akreditasi A dapat menambah motifasi kerja yang berganda supaya menjadi lebih baik dan baik lagi.










LINK WEBSITE BAN (BADAN AKREDITASI NASIONAL)

Kamis, 15 November 2012

PROFIL SD SAMBAN 02


  1. Sejarah Singkat SD Negeri Samban 02

Sekolah Dasar Negeri Samban 02 didirikan pada tahun 1981. Dibangun dengan menggunakan dana Inpres. Gedung sekolah didirikan di atas tanah milik desa. Kepala Sekolah yang pernah bertugas di SD Negeri Samban 02  berturut-turut adalah:
1.  Suryadi Nur HS                                Tahun 19812001
2.  Bagyo                                                Tahun 2001 -  2002
2.  Basri                                                  Tahun 20022004
3.  Sulastri, S.Pd.                                   Tahun 2004 – 2008
4.  Siti Riwayati Kartini, S.Pd               Tahun 2008 – sekarang

SD Negeri Samban 02 berdiri pada keadaan lingkungan dan sosial masyarakat sangat terbatas, terutama pada sektor pertanian. Sekarang sudah ada peningkatan. Sebagian besar siswa berasal dari dusun Karangjoho sehingga jumlah siswa sangat terbatas.
SDN Samban 02 yang berada di Desa Samban Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang, tepatnya di sebelah selatan krajan Samban berbatasan didusun Kerban Kelurahan Harjosari.
Sejak berdiri sampai sekarang sekolah ini hanya memiliki 6 Ruang Kelas, 1 ruang guru, 1 rumah dinas penjaga ditempati TK.  
Keberadaan SD Negeri Samban 02  merupakan SD Imbas menerapkan pembelajaran PAKEM dengan memanfatkan media pembelajaran yang ada serta lingkungan sebagai sumber belajar.  Dengan sarana dan prasarana serta sumber daya yang ada meskipun belum sepenuhnya sempurna SDN Samban 02 berusaha untuk meningkatkan kinerja guna meningkatkan prestasi dan mutu untuk mewujudkan visi dan misi sekolah agar tercapai secara optimal.



  1. Identitas Sekolah
1.      Nama Sekolah                            :  SD Negeri Samban 02
2.      NSS                                            :  101032211032
3.      Tahun Berdiri                             :  1981
4.      Alamat Sekolah                          :  Desa Samban
                                                               Kecamatan Bawen
                                                               Kabupaten Semarang
                                                               Provinsi Jawa Tengah
5.      Kode Pos                                   :  50661
6.      Kedudukan pada gugus             :  SD Imbas gugus Maruta
7.      Akreditasi                                  :  Akreditasi  B
8.      Nama kepala Sekolah                 :  Isnaini SPd.SD
9.      Nama Ketua Komite Sekolah    :  H. Muslim Abdul Latif
10.     NPSN                                        :  20320077





3


C. Visi, Misi, Tujuan  dan Sasaran  

1.  VISI

Unggul dalam prestasi berdasarkan Iman dan Taqwa

2.   MISI

1.      Meningkatan prestasi ujian akhir sekolah
2.      Meningkatkan penguasaan kemampuan dasar
3.      Menyelenggarakan praktek keagamaan
4.      Membiasakan siswa berlaku sopan dan menghormati sesama
5.      Mewujutkan siswa yang berprestasi dan membiasakan menjaga lingkungan yang bersih rapi dan nyaman.

3.      TUJUAN
  1. Nilai rapot kelas I sampai kelas VI mencapai batas ketuntasan
  2. Nilai UAS bagi siswa kelas VI rata rata  mencapai 7,00
  3. Proporsi lulusan yang diterima di SMP Negeri mencapai 90%.
  4. Setiap kegiatan mencapai prestasi yang baik
  5. Kegiatan keagamaan semakin meningkat.
  6. Hubungan antara sekolah dan masyarakat semakin kondusip.

4.      SASARAN

1.. Siswa dapat mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75% pada         semua mata pelajaran.
                  2 Dapat menjuarai lomba dalam bidang akademis maupun non akademis        minimal di tingkat kecamatan.
3.      Lulusan sekolah dapat diterima di SMP yang dicitakan.
4.      Taat melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya.
5.      Warga sekolah  menghargai norma-norma susila dan berakhlak mulia
6.      Warga sekolah mampu menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah.
7.      Menggalang kerjasama antara warga sekolah dan masyarakat.
8.      Warga sekolah dapat memperoleh kesejahteraan dan penghargaan atas prestasinya.
9.      Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendidikan yang memadai.